Agroindustri Pedesaan dan di Desa

Nama : Rahmat Hidayat

NIM : E1D312056

Prodi : agribisnis

Pengantar Teknologi Pertanian

Agroindustri Pedesaan dan Agroindusrti di Desa

Agroindustri merupakan sebuah badan usaha yang berbasis pada pertanian baik itu bahanya,prosesnya,atau outputnya untuk pertanian,seperti pupuk,alat-alat pertanian dan jasa pertanian.karena Negara Indonesia berada pada geografis yang sangat cocok dan mendukung untuk pertanian dan Indonesia sendiri lebih dari 50% penduduk nya bekerja di sektor pertanian. Maka dari hal ini banyak berkembang agroindustri untuk menunjang pertanian di Indonesia baik sekala besar atau kecil.

Untuk agroindustri pedesaan, ini memiliki beberapa ciri sehingga bisa di sebut sebagai agroindustri pedesaan yaitu ;

1. Di desa.

2. Kecil menengah /manufaktor tidak lengkap.

3. Material atau bahan dari sekitar dan lokal.

4. Padat karya.

5. Nilai tambah dirasakan penduduk desa.

6. Pemasaran di desa.

Untuk contoh badan usaha ini saya mengambil dari kabupaten Hulu Sungai Tengah yaitu Pupuk Kompos Organik “Dwi Guna”. Usaha ini tepatnya berada di Desa Jamil, Kecamatan Labuan Amas Selatan, Kabupaten HST. Yang beroprasi dengan kelompok tani Dwi Guna sendiri.

Kelompok Tani Dwi Guna dengan anggota 30 orang mengusahakan pupuk kompos sejak 2008. Bahan pembuatan pupuk ini dari kotoran ternak(ayam sapi dan kambing),limbah pertanian dan serbuk gergaji, kemudian di campur dengan bahan lainya untuk pemicu mikroorganisme. Berproduksi mencapai 100ton/bulan dan di jual dengan harga terjangkau, Rp 700/kg. sekarang sudah bias membangun rumah produksi, yang rutin beroprasi dan memperkerjakan 15 orang warga setempat. Dalam pemasaranya kelompok tani ini punya pelanggan beberapa perusahaan di kabupaten Tabalong dan Hulu Sungai Selatan.

Dari hasil mengolah sampah tersebut digunakan untuk mengembangkan dan membiayai kegiatan usaha tani secara mandiri yang di sisihkan dari hasil menjual kompos sebagai uang kas.

Untuk agroindustri di pedesaan saya mengambil conto yaitu PT SARIWANGI AEA, CICADAS, BOGOR yang memproduksi teh “ SariWangi “. Perusahaan ini memproduksi teh celup pertama sejak 1973. Kenapa saya mengambil perusahaan ini sebagai agroindustri di desa karena pertama jelas bahan utama perusahaan ini dari pertanian yaitu daun teh , yang di tanam di pegunungan oleh perusahaan dan pasti ada di desa, kemudian perusahaan pengolahanya pun ada di sekitar perkebunan teh tersebut. Hal ini untuk mempercepat proses produksi, jadi setelah daun di petik di kupulkan dan di antar ke perusahaan utuk langsung di olah.

sekian dlo gan nih yang tugas na sama silahkan di copas….